RadarKota – Untuk memenuhi kebutuhan pangan nasional melalui sumber daya air, PT Indra Karya (Persero) melakukan penandatanganan pekerjaan Supervisi Pembangunan Beban Penahan (Counter Weight) dan Bangunan Pelengkap Bendungan Lolak di Kantor Balai Wilayah Sungai Sulawesi Selatan (Sulsel).
Penandatanganan tersebut secara simbolis dilakukan oleh General Manager dari Divisi Engineering I sekaligus Divisi Operasi Pelaksana Supervisi Bendungan Lolak, Yuli Astuti.
Sebagai informasi, PT Indra Karya turut berkontribusi sebagai konsultan supervisi Bendungan Lolak di Kabupaten Bolaang Mongondow, yang terbagi ke dalam 2 paket pekerjaan. Kontribusi tersebut terus berlanjut dengan adanya pelaksanaan pekerjaan supervisi Pembangunan Beban Penahan atau Counter Weight.
Divisi Engineering I turut melakukan pengawasan pekerjaan baik secara teknis maupun adminstrasi, serta melaksanakan pemantauan dan evaluasi kondisi bendungan utama dan bangunan pelengkapnya selama masa pengisian awal waduk (impounding).
Tujuan dari pekerjaan supervisi atau pengawasan pekerjaan sendiri yakni untuk memperoleh suatu hasil produk pelaksanaan pembangunan yang memenuhi syarat sesuai spesifikasi teknis serta terlaksananya kegiatan pemantauan dan evaluasi kondisi bendungan selama masa impounding sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.
Dengan pekerjaan yang tengah berjalan, PT Indra Karya berharap dapat memberikan dan menjamin ketersediaan air untuk daerah irigasi, suplai air baku untuk kebutuhan domestik, perkotaan dan industri; suplai air bersih untuk mendukung pengembangan kota; potensi area pariwisata, dan langkah konservasi.
Tak hanya itu, Bendungan Lolak juga bermanfaat untuk pengendali banjir, sehingga diharapkan dapat mereduksi potensi bencana banjir dari aliran Sungai Lolak.
